Smkassalaambandung.sch.id - Minggu (19/09), SMK Assalaam mengadakan acara perpisahan untuk kelas XII angkatan 2020-2021. Acara ini baru dapat dilaksanakan pada bulan September karena terkendala PPKM yang levelnya terus meningkat dan makin diperpanjang karena pandemi yang makin merebak. Walaupun demikian, akhirnya SMK Assalaam tetap dapat mengadakan acara perpisahan dengan menggandeng EO (Event Organizer) dari Galura Kencana Event Organizer agar konsep serta teknis acara perpisahan lebih terorganisir dengan baik.

Acara perpisahan ini dihadiri oleh 250 siswa dari 8 kelas dan beberapa perwakilan orang tua siswa. Tidak semua orang tua siswa diundang untuk menghadiri acara perpisahan ini karena Protokol kesehatan hitungan ⅓ kapasitas gedung dan demi mencegah penyebaran covid-19. Acara perpisahan ini digelar di Ballroom Hotel Grand Sunshine yang berada di daerah Soreang Kab. Bandung.

Semua orang yang hadir diwajibkan menggunakan masker dan menerapkan protokol kesehatan. Tiap siswa maupun tamu undangan diimbau untuk hadir sesuai jadwal yang sudah ditentukan. Sebelum memasuki Ballroom Hotel, para siswa maupun tamu melakukan cek suhu terlebih dahulu dan tidak lupa mengisi buku tamu. Kemudian para peserta perpisahan masuk ke stand photobooth, lalu diarahkan oleh petugas untuk menempati kursi yang sudah disediakan panitia sesuai nama yang tertera pada kursi dengan tetap menjaga jarak.

Pukul 08.00 WIB. Acara dimulai dengan disambut Tari Merak oleh tim penari dari CEPRO Percussion. MC membuka acara dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan salawat, kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Bapak Kepala Sekolah SMK Assalaam H.M. Luthfi Almanfaluthi, S.T. Acara dilanjutkan dengan ucapan terima kasih dari perwakilan orang tua siswa yang diwakili oleh Ibu Lina Yuliana selaku orang tua dari Farrel Fadilah Sanan dari kelas XII RPL 1.

Ada persembahan dari wali kelas untuk siswa-siswinya yaitu "Carita Basa Harita" menyesuaikan dengan tema yang menggunakan Bahasa Daerah (Sunda). Di sini setiap wali kelas menceritakan karakter khas kelasnya masing-masing, mereka melambangkannya dengan tokoh wayang. XII TKRO 1 dilambangkan dengan tokoh Cepot, XII TKRO 2 dilambangkan dengan tokoh Semar, XII TKRO 3 dilambangkan dengan tokoh Arjuna, XII TBSM 1 dilambangkan dengan tokoh Krisna, XII TBSM 2 dilambangkan dengan tokoh Petruk, XII RPL 1 dilambangkan dengan Gunungan Wayang, XII RPL 2 dilambangkan dengan tokoh Gareng, dan XII RPL 3 dilambangkan dengan tokoh Bima. Bermacam cerita yang disampaikan oleh tiap wali kelas, ada yang lucu maupun haru.

Tak mau kalah dengan wali kelas, siswa-siswi pun memberikan beberapa persembahan untuk wali kelas dan para guru. Mulai dari pidato ucapan terima kasih dari perwakilan siswa, berterima kasih melalui lagu "Terima Kasih Guruku", mempersembahkan beberapa lagu untuk menghibur seluruh tamu yang hadir.

Selain dari persembahan, SMK Assalaam memberikan penghargaan kepada siswa-siswi berprestasi diantaranya, siswa yang berhasil lolos SNMPTN, siswa yang meraih nilai Ujikom tertinggi dari masing-masing kelas, siswa teraktif di Google Classroom, Duta Safety Riding tingkat Kabupaten dan Nasional, semangat berwirausaha, tulisan tangan terbaik, tilawah terbaik, musisi terbaik, ikon tim PPDB, ketua OSIS masa jabatan 2019-2020.

Terakhir, SMK Assalaam memberikan penghargaan untuk siswa yang sangat inspiratif yaitu ditujukan kepada alm. Akmal Nur Fauzan yang diwakilkan kepada orang tua almarhum. Penghargaan ini diberikan karena semasa alm. bersekolah di SMK Assalaam beliau tidak pernah mengeluh dengan rasa sakit yang dideritanya yaitu Talasemia. Beliau diharuskan rutin untuk transfusi darah 3 minggu sekali, walaupun dalam keadaan sakit beliau tetap semangat untuk belajar. Beliau sangat menginspirasi teman-temannya agar selalu semangat dalam belajar. Orang tua Akmal juga menceritakan sedikit kisah akmal yang membuat suasana menjadi sangat haru, sehingga seluruh audien terbawa suasana.

Terlepas dari kisah haru Akmal, acara berlangsung dengan lancar dan tertib sesuai dengan rancangan panitia. Antusiasme para wisudawan dari awal hingga akhir acara tetap terlihat walaupun acara Perpisahan ini baru terselenggara cukup jauh dari hari pengumuman kelulusan.